Yogyakarta – 22 Desember 2023. Program Doktor Ilmu Ketahanan Nasional, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (Doktor Ilmu Tannas SPs UGM) meluluskan lulusan pertamanya melalui pelaksanaan yudisium bagi promovendus Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han. Mahasiswa Program Doktor Ilmu Tannas angkatan 2020 semester genap tersebut telah menyelesaikan pendidikan doktornya dalam kurun waktu 2 tahun 10 bulan sekaligus menjadi lulusan pertama di program studi tersebut. Hal ini menandakan bahwa Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han., sekaligus menjadi Doktor Ilmu Ketahanan Nasional pertama di Indonesia, mengingat program studi Doktor Ilmu Ketahanan Nasional UGM adalah program studi yang pertama dibuka di Indonesia.
Berkat bimbingan Promotor dan Ko-Promotor: Prof. Dr. Armaidy Armawi, M.Si., dan Prof. Ir. Teuku Faisal Fathani, S.T., M.T., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., Dr. Erlan Wijatmoko berhasil menyelesaikan studi dengan dengan disertasi berjudul “Efektivitas Undang-Undang Pemerintah Aceh (UUPA) dalam Pembangunan Daerah Demi Terwujudnya Ketahanan Ekonomi Kabupaten Aceh Utara”. Tidak hanya itu, Dr. Erlan Wijatmoko juga telah mempublikasikan hasil disertasinya melalui tiga (3) buah artikel di Jurnal Internasional Terindeks Scopus yaitu: (1) Journal Sustainability (MDPI) – Scopus Q1 berjudul “Uncovering the Challenges of Sustainable Development in North Aceh: A Policy Analysis of Special Transfer Funds”; (2) Journal Heliyon – Scopus Q1 berjudul “Legal Effectiveness in Promoting Development Policies: A Case Study of North Aceh Indonesia”; serta (3) Journal of Infrastrcture, Policy and Development – Scopus Q2 berjudul “An evaluation of a special government’s legal structure for alleviating poverty: Role of local government
in North Aceh, Indonesia”. Oleh karenanya Dr. Erlan Wijatmoko dinyatakan lulus dengan pujian dalam sidang yudisium tanggal 22 Desember 2023, dengan IPK 3,98.
Berbagai tahapan studi yang dilalui Dr. Erlan Wijatmoko selama menjadi Mahasiswa Program Doktor Ilmu Tannas UGM yaitu: (1) Ujian Komprehensif; (2) Seminar Hasil Ke-1, (3) Seminar Hasil Ke-2; (4) Penilaian Disertasi; (5) Sidang Kelayakan; (6) Ujian Disertasi, serta (7) Yudisium dan Wisuda.
Proses Ujian Disertasi Dr. Erlan Wijatmoko dilaksanakan secara tertutup pada Kamis, 30 November 2023, dengan Ketua Sidang Dekan SPs UGM, Prof. Ir. Siti Malkhamah, M.Sc., Ph.D., Ketua Program Studi Doktor Ilmu Tannas UGM, Promotor dan Ko-Promotor, serta empat (4) orang Dosen Penguji yaitu Prof. Dr. Sudjito, S.H., M.Si., Prof. Dr. Gunawan Sumodiningrat, M.Ec., Prof. Dr. Sri Rum Giyarsih, S.Si., M.Si., dan Prof. Eko Priyo Purnomo, S.IP., M.Si., M.Res., Ph.D.
Sebagai informasi, disertasi Dr. Erlan Wijatmoko menyimpulkan beberapa hal, yaitu bahwa UU Pemerintah Aceh belum efektif menjadi pedoman kebijakan pembangunan daerah yang memperkuat ketahanan ekonomi Aceh Utara. Hal ini disebabkan oleh rendahnya peran dan karakter elit politik baru dalam menjalankan UU Pemerintah Aceh melalui kebijakan yang tepat, ketidakpastian hukum dari isi UU Pemerintah Aceh terhadap regulasi nasional lainnya, dan minimnya peran masyarakat dalam memberikan feedback positif pada kebijakan pemerintah daerah. Kondisi tersebut berimplikasi negatif terhadap ketahanan ekonomi Aceh Utara yang membuat Aceh Utara rentan dari ancaman kemiskinan, dan kemandirian daerah.
Prof. Dr. Armaidy Armawi selaku Ketua Program Studi Doktor Ilmu Tannas UGM sekaligus sebagai promotor menyampaikan ucapan selamat atas diraihnya gelar doktor kepada Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han., serta berpesan untuk dapat memberikan kontribusi positif saat kembali ke instansi kerja, serta dapat mendistribusikan ilmu pengetahuan untuk memajukan masyarakat, dan turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara. (SDN)